KONSEPSI ILMU BUDAYA DASAR DALAM KESUSASTRAAN




I
http://arsuka.files.wordpress.com/2008/09/papirus.jpg?w=334&h=350


 lmu budaya dasar yaitu suatu ilmu yang mempelajari konsep – konsep dasar mengenai permasalahan manusia dan kebudayaan. Sedangkan kesusastraan yaitu sebuah hasil dari kreativitas manusia yang diekspresikan melalui sebuah tulisan, gerakan, gambar ataupun bahasa yang memiliki suatu nilai keindahan. Biasanya bentuk kesusastraan itu abstrak bersifat tidak normatif, maka dari itu membuat sastra menjadi lebih komunikatif dan nilai – nilai penyampaiannya lebih fleksibel. 
Ternyata ilmu budaya dasar mempunyai hubungan dengan prosa yang merupakan salah satu sastra. Prosa adalah suatu jenis tulisan yang dibedakan dengan puisi karena variasi ritme (rhythm) yang dimilikinya lebih besar, serta bahasanya yang lebih sesuai dengan arti leksikalnya. Dalam kesusastraan indonesia kita tahu bahwa prosa terbagi menjadi dua jenis, yaitu :
a.       Prosa lama meliputi
1.       Dongeng
2.       Hikayat
3.       Sejarah
4.       Cerita berbingkai
5.       Kisah

b.       Prosa baru meliputi
1.       Cerita pendek
2.       Roman
3.       Novel
4.       Riwayat
5.       Kritik
6.       Resensi
7.       Esai
Karena prosa termasuk sastra (prosa fiksi) yang berbentuk tulisan, maka isinya mengandung pesan, moral atau cerita yang disampaikan kepada pembacanya. Inilah beberapa nilai yang bisa diperoleh para pembaca :
  •  Prosa fiksi memberikan kesenangan, pengalaman baru, serta memberikan kesempatan pada pembaca untuk mengembangkan imajinasinya melalui kisah yang disampaikan.
  •  Prosa fiksi memberikan informasi mengenai sejarah, kehidupan masa kini, bahkan kehidupan yang akan datang yang tidak pernah kita ketahui.
  •  Prosa fiksi memberikan sarana untuk menempatkan warisan budaya bangsa untuk memberikan gambaran suatu cerita yang dapat membangkitkan rasa kepahlawanan, kebanggaan, kekaguman yang saat ini sulit menemukannya.
  •  Prosa memberikan keseimbangan wawasan melalui cerita pengalaman banyak individu.
Selain dengan prosa, kerap kali ilmu budaya dasar dihubungkan dengan puisi. Puisi juga termasuk ke dalam jenis sastra yang berbentuk tulisan. Puisi adalah pemikiran manusia secara konkret dan artistik dalam bahasa emosional serta berirama(Dunton). Puisi memiliki beberapa unsur, diantaranya yaitu :
1.       Tema
2.       Rasa
3.       Nada
4.       Amanat
5.       Diksi atau pilihan kata
6.       Imajiner
7.       Kata-kata kongkret
8.       Gaya bahasa
9.       Ritme
10.   Rima

Hubungan antara puisi dengan ilmu budaya dasar, diantaranya adalah :
a.       Biasanya puisi berisikan cerita mengenai pengalaman hidup manusia.
b.       Amanat penyair yang bisa membuat orang yang membaca atau mendengarkan puisi menjadi terajak hatinya (tersadar).
c.       Puisi juga memberikan pengetahuan kepada manusia bahwa sebenarnya kita semua termasuk makhluk sosial.
http://manuskripkesunyian.files.wordpress.com/2009/12/tari-jaipong.jpg
Berdasarkan penjelasan diatas, maka dapat kita simpulkan bahwa hubungan antara konsep ilmu budaya dasar dan kesusastraan adalah suatu hal yang tidak dipisahkan satu sama lain. Karena sebenarnya sastra (seni) termasuk unsur dari kebudayaan. Contoh lainnya yaitu bahasa memiliki beberapa fungsi yang dapat dibagi menjadi fungsi umum dan fungsi khusus. Fungsi bahasa secara umum adalah sebagai alat untuk berekspresi, berkomunikasi, dan alat untuk mengadakan integrasi dan adaptasi sosial. Sedangkan fungsi bahasa secara khusus adalah untuk mengadakan hubungan dalam pergaulan sehari-hari, mewujudkan seni (sastra), mempelajari naskah-naskah kuno, dan untuk mengeksploitasi ilmu pengetahuan dan teknologi. Namun bahasa sastra sebenarnya abstrak. Contohnya saja seni tari yang menggunakan bahasa tubuh yang masih perlu dijabarkan.


sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Prosa
http://abdurrosyid.wordpress.com/2009/07/28/mengenal-prosa-lama/
http://endonesa.wordpress.com/2008/09/08/puisi-definisi-dan-unsur-unsurnya/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH PROPOSAL KEGIATAN (REUNI SMA)

Adverbial Clauses

CONDITIONAL SENTENCES