Conjunction


Conjunction adalah kata sambung yang berfungsi menghubungkan dua kalimat, kata, frase atau lebih. Beberapa bentik conjunction adalah :
a.       Besides (preposisi)
Semakna dengan ‘in addition to’ yang berarti ‘lagi pula’, ‘selain’  yang berfungsi menambah informasi. Kata ini mengawali noun/promoun/gerund.
Ex :
besides doing the cooking, I look after the garden.
Besides this house, Fini has a beach home.
Besides being good at sport, Setiawan is a good student.
Besides (adverb)
Berarti ‘lagi pula’ , mengawali klausa. I can’t go now, I am busy. Besides, my passport is out of date.
Ex : Fitri doesn’t  want to go, besides she has already been there.
Kata ‘moreover’ bisa menggantikan ‘besides’ dalam situasi yang formal.

b.      However (namun demikian)
Mengawali kata sifat/kata keterangan. Pernyataan yang diawali ‘however’ berkontradiksi dengan pernyataan lainnya.
Ex : You couldn’t earn much, however hard you work.
However semakin semakna dengan ‘but’ , ‘nevertheless’ yang mana sering mengawali suatu kalimat.
I’d like to go; however, I don’t have the time.

c.       Otherwise (sebaliknya, kalau tidak)
Menyatakan kemungkinan akibat yang tidak diharapkan kalau pernyataan sebelumnya/lainnya tidak terpenuhi.
Ex : We must be early; otherwise, we won’t  get seat.
Conjunction ‘or’ bisa menggantikan kedudukan otherwise, selain menyatakan pilihan.
Ex : You go with me, or you stay here alone.

d.      So (sehingga, oleh karena itu, maknanya)
Menunjukkan akibat yang terjadi dari pernyataan sebelumnya.
Ex : Our cases were too heavy, so we took a taxi.
Apabila ‘so’ mengawali kata sifat (adjective)/adverb (keterangan) ‘so’ harus dirangkai dengan kata ‘that’ dan membentuk arti ‘begitu..., sehingga...’
Ex : They ran so fast that I couldn’t beat them. (I couldn’t beat them because they ran fast).

e.      Therefore (oleh karenanya)
Therefore mengawali kalimat yang menunjukkan akibat dalam suatu kalimat sebab-akibat.
Ex : There is fog at Chicago; Therefore, the place has been diverted.
Conjunction consequently hampir sama dengan ‘therefore’.

f.        Still dan Yet
Sebagai conjunction mempunyai arti sama yaitu ‘namun’ menunjukkan sesuatu yang kontradiksi.
Ex : They are ugly and expensive; yet/still, people buy them.

g.       Though/although , inspite of/despite (walaupun)
Menunjukkan kalimat yang bertentangan. Although selamanya diikuti klausa sedangkan inspite of/despite mengawali frase (noun/pronoun/gerund).
Ex :
Though/although he had no qualification, he got the job.
In spite of having no qualification, he got the job.
Although it was windy, he continued the cruise.
Inspite of/despite the wind, he continued the cruised.

h.      - For (optional), because, since, as (karena)
 Digunakan dalam kalimat sebab-akibat
Ex : Since/because it was wet, he took a tax, the days were short, for/since it was not December.
- Pattern
Because / as/ since + clause (S+ V + obj)
Because of 
due to                   + phrase (noun phrase/ obj/ gerund/ pronoun)
Ex :
Because I found out that not all the workshop participants knew about today’s schedule, I got my secretary to distribute it right away.
Because of urgent appoinment with the doctor, I couldn’t lend you my car.

i.         As/ when/ while (ketika, tatkala, sementara)
Menunjukkan waktu saat terjadinya sesuatu.
Ex : My father came as/ when I was studying.
Namun terkadang ‘as’ bisa bermakna ganda: tatkala atau karena.
Ex : As student, he had known great proverty.

j.        And (dan)
Menggabungkan dua buah kata atau kalimat klausa yang mempunyai bentuk dan d=fungsi setara.
Ex :
I know Dody as awfully loyal employee and a very hard worker.
He tried to preserve the environment for future generation by purifying the air and replanting forest.
He took my injured brother and called my parents.

k.       Where as (padahal)
Ex : She can’t travel where as she has a lot of money.

Exercise
  1. The hotel provides good facilities still my wife ...
    a.       Has enjoyed staying there
    b.      Has her friends move to this hotel
    c.       Has prolonged her stay there
    d.      Has so much to complain about
  2. ___ Andi loves Amel very much, he always pretends to ignore her. 
    a.       Besides
    b.      Even though
    c.       Despite
    d.      Moreover
  3.  He said that he had spent all his money on books, ___ , he could have taken his girlfriend to a good restaurant. 
    a.       Because
    b.      Until
    c.       So that
    d.      While
  4. My friend doesn’t earn much, ___ he can afford to make a trip abroad.
    a.       Moreover
    b.      Furthermore
    c.       However
    d.      While
  5. The witness suspect wanted to tell the police the truth ___ he was afraid.
    a.       So
    b.      Otherwise
    c.       Neverthless
    d.      Therefore
  6. ___ he is a successful bussinesman, he always lacks money.
    a.       While
    b.      Since
    c.       Although
    d.      Because
Source :
Ganesha Operation. 2010. “REVOLUSI BELAJAR : KODING”. Bandung : Ganesha Operation.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH PROPOSAL KEGIATAN (REUNI SMA)

PROPOSAL REUNI AKBAR LOGO SMA SOSIAL BUDAYA Jalan Soekarno No. 22 Telepon : (021) 8452335, Fax : (021) 8417539 E-mail : smasosialbudaya@yahoo.com Website : www.smasosialbudaya.sch.id Tahun Pelajaran 2013/2014 KATA PENGANTAR        Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyusun dan menyelesaikan proposal kegiatan dalam rangka Reuni Akbar SMA Sosial Budaya. Tak lupa shalawat serta salam selalu menjadi milik tauladan kita, guru kehidupan kita, Nabi Muhammad SAW.        Dalam kesempatan ini tak lupa ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu demi terselenggaranya acara ini. Kami sadar bahwa tanpa bantuan Anda sekalian, kami tidak akan mampu menyelenggarakan acara ini.        Kami pun menyadari sepenuhnya bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kami mengharapkan saran dan kritik yang lebih membangun agar dalam kegiatan yang akan datang menjadi
Baca selengkapnya

CONDITIONAL SENTENCES

CONDITIONAL SENTENCES Conditional sentence atau kalimat pengandaian merupakan salah satu pengungkapan dalam Bahasa Inggris untuk menyatakan hal-hal yang diharapkan atau diandaikan untuk terjadi. Conditional sentence adalah complex sentence (kalimat majemuk) yang dibentuk dari subordinate clause yang diawali dengan subordinate conjunction if berupa condition (syarat) dan main clause berupa result/consequence (hasil). Ada 4 tipe conditional sentence yang biasa digunakan, yaitu: tipe 1, tipe 2, tipe 3, dan tipe 0. Condition pada conditional sentence tipe 1 mungkin dipenuhi, tipe 2 tidak atau hampir tidak mungkin dipenuhi, tipe 3 tidak mungkin dipenuhi (unreal), sedangkan tipe 0 selalu terwujud karena merupakan scientific fact /kebenaran ilmiah Secara umum, rumus kalimat pengandaian ini adalah sebagai berikut. Kalimat Positif ( + ) If + Condition, Result/Consequence The main clause can also be at the beginning of the sentence. In this case, don't use a comma.
Baca selengkapnya

Adverbial Clauses

Adverbial Clause adalah Clause (anak kalimat) yang berfungsi sebagai Adverb, yakni menerangkan kata kerja. Adverbial Clause biasanya diklasifikasikan berdasarkan "arti/maksud" dari Conjunction (kata penghubung yang mendahuluinya). A.       Macam – macam Adverbial Clauses 1. Clause of Time Clause yang menunjukkan waktu. Biasanya dibuat dengan menggunakan conjunction (kata penghubung) seperti after, before, no sooner, while, as, etc. Contoh: ·          My father came as I was studying ·          She has been living here since 1993. 2. Clause of Place Clause yang menunjukkan tempat. Biasanya dibuat dengan menggunakan        conjunction  seperti where,  nowhere, anywhere, wherever, etc. Contoh: ·          Where there is a will, there is a way. ·          Go where you like. 3. Clause of Contrast (or Concession) Clause yang menunjukkan adanya pertentangan antara dua kejadian atau peristiwa yang saling berhubungan. Biasanya dibuat dengan menggunakan con
Baca selengkapnya